Powered By Blogger

Selasa, 27 Januari 2015

Impressions and Messages Over the School in Sky One Senior High School

sorry if my language is really bad, haha i'm Still learn, remember? right, in this time i will tells you about my feeling when i was run my day at school. as a student in senior high school, yeah usually we have a great time with our friend, make a joke together, tells our problem each other, have a amazing fight with our friends, and yeah back together again like nothing happen. that is some of my story with my friends. what about teachers? glad to know that i have a great and nice teacher i've ever had. they always give all of student a motivation for make all the student to have a decision what will student make for their future. i think that's all i wanna tells you. I hope that you're all get some amazing and unusual experience in high school ;))

Minggu, 11 Januari 2015

Karya Tulis Ilmu Perkebunan Teh Desa Passanggrahan



Pernyatan Keaslian


Saya yang bertandatangan dibawah ini :


Nama               : Mauli S
Kelas               : XI IPA 1


                  Menyatakan bahwa karya tulis yang berjudul “ Ilmu Perkebunan Teh“ adalah asli hasil penelitian selama mengikuti program Life Skill VIII di desa pasanggrahan dari tanggal 17 hingga 19 Desember 2013, ditambah dengan data pendukung yang sesuai dengan materi ini, dan bukan hasil duplikat orang lain.

Demikian pernyataan ini saya buat sebenar-benarnya



Jakarta,      Juli 2014


                                                                                                                                                         Mauli S




Lembar Pengesahan

Ilmu Perkebunan Teh

Nama   : Mauli S
NIS      : 8663            

Karya tulis ini disetujui dan disahkan pada hari ……..... tanggal …….. tahun …..

Wali Kelas XII IPA 1                                                   Guru Pembimbing




(Yuliwarni M.Si)                                     ( Abdul Malik )

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMA Angkasa 1




Drs. H. Abdul Mukti AS.MM
NIP 195908201986021003



Kata Pengantar

            Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT. Karena dengan karunia-Nya saya dapat menyelesaikan karya tulis dengan judul “Ilmu Perkebunan Teh”. Meskipun banyak hambatan dalam menyelesaikan karya tulis ini, tapi saya berhasil mengerjakan karya tulis ini sampai selesai. Semoga karya tulis ini, dapat bermanfaat bagi orang orang yang membacanya.
            Tidak lupa saya ucapkan banyak terimakasih kepada ALLAH SWT ,  karena telah memberikan rahmatnya sehingga saya bisa dapat menyusun Karya Tulis ini, orang tua saya dan kakak saya yang telah memberikan doa dan support, Drs.H. Abdul Mukti AS,MM selaku kepala sekolah SMA Angkasa 1,  Ibu Irda Andayani, S.Pd selaku guru Bahasa Indonesia SMA Angkasa 1, warga desa Pesanggrahan yang menerima kami dengan sepenuh hati, kelompok Iswahyudi dan Mentor saya Pak Abdul, dan teman teman yang memberikan support kepada saya dalam mengerjakan karya tulis ini.

Jakarta,        Juli 2014


Mauli S












Daftar Isi

Halaman         
Pernyataan Keaslian……………………………………………………………………………………        i
Lembar Pengesahan………………………………………………………………………………    ii
Kata Pengantar…………………………………………………………………………..     iii
Daftar Isi………………………………………………………………………………….    iv
BAB I PENDAHULUAN
               1.1       Latar Belakang………………………………………………………………….       1
               1.2       Rumusan Masalah……………………………………………………………..         1
               1.3       Metode Penelitian………………………………………………………………       1
               1.4       Tujuan Penelitian………………………………………………………………..      2
               1.5       Waktu/Tempat Obsrvasi……………………………………………………….        2
               1.6       Pengumpulan Data……………………………………………………………..        2
               1.7       Sistematika Penulisan………………………………………………………….        3
BAB II PEMBAHASAN
               2.1       Siapa Penemu Teh……………………………………………………………....       4
               2.2       Apa Saja Jenis Teh………………………………………………………………      5
               2.3       Bagaimana Budidaya Teh……………………………………………………….      6
               2.4       Bagaimana pemeliharaan Teh …………………………………………………..      6
               2.5       Bagaimana pemetikan teh ……………………………………………………....      7
               2.6       Apa kendala dalam berkebun teh………………………………………………..      7
               2.7       Apa saja hewan atau hama pengganggu……………………………………...…      7
               2.8       Apa manfaat teh…………………………………………………………………      7


BAB III PENUTUP
               3.1       Kesimpulan…………………………………...……..……………………     11
               3.2       Saran….…………………………………………………………………..     11
Daftar Pustaka………………………………………………………………………………    12
Lampiran…………………….………………………………………………………………   13
                           





BAB I
PENDAHULUAN

1.1              Latar Belakang
Bangsa Indonesia sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani. Bangsa Indonesia memiliki banyak lahan yang bagus untuk digunakan dalam pertanian dan perkebunan.
Salah satu yang banyak berada di Indonesia adalah perkebunan teh.  Teh merupakan jenis tumbuhan yang hidup di dataran tinggi yang bersuhu dingin. Bagian yang paling banyak digunakan dalam kehidupan sehari hari adalah daunnya yang dapat diolah menjadi minuman teh. Penanaman tumbuhan tidak terlalu memerlukan keahlian khusus. Hanya niat dan kerajinan yang dibutuhkan dalam penanaman tumbuhan teh. Dalam karya tulis ini akan dibahas mengenai hal apa saja yang dibutuhkan dalam penanaman tumbuhan teh

1.2              Rumusan Masalah
Dengan memperlajari latar belakang yang saya kemukakan, maka saya merumuskan masalah yang akan dibahas, antara lain :
Ø    Siapa penemu tanaman teh pertama kali?
Ø    Apa saja jenis teh ?
Ø    Bagaimana cara budidaya teh yang baik?
Ø    Bagaimana pemeliharaan teh yang baik?
Ø    Bagaimana cara pemetikan yang benar saat panen?
Ø    Apa kendala yang sering ditemui saat berkebun teh?
Ø    Apa saja hama atau hewan yang dapat menganggu pertumbuhan teh?
Ø    Apa manfaat teh?

1.3              Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan karya tulis ini adalah agar orang orang mengetahui apa saja pengetahuan dalam perkebunan teh.

1.4              Manfaat Penulisan
Memberikan ilmu mengenai perkebunan teh kepada orang orang yang belum mengetahui secara pastimengenai perkebunan teh.

1.5              Metode Penulisan
Tempat            : Desa Passangrahan
Tanggal           : 17 – 19 Desember 2013
Subjek             : Tanaman Teh

1.6              Pengumpulan Data
           Pengumpulan data berdasarkan hasil observasi langsung di Desa Pasanggrahan dan sebagian lagi mengambil dari internet

1.7       Sistematika Penulisan
Judul
Lembar Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
                        1.1       Latar Belakang
                        1.2       Rumusan Masalah
                        1.3       Metode Penelitian
                        1.4       Tujuan Penelitian
                        1.5       Waktu/Tempat Obsrvasi
                        1.6       Pengumpulan Data
                        1.7       Sistematika Penulisan
BAB II PEMBAHASAN
2.1       Siapa penemu tanaman teh
2.2       apa saja jenis teh
2.3       bagaimana cara budidaya teh yang baik
2.4       bagaimana pemeliharaan teh yang baik
2.5       bagaimana cara pemetikan teh yang benar
2.6       apa kendala yang sering ditemui saat berkebun teh
2.7       apa saja hama atau hewan yang dapat mengganggu pertumbuhan teh
2.8       apa manfaat teh

BAB III PENUTUP
                        3.1       Penutup
                        3.2       Saran
Daftar Pustaka
Lampiran






















BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Penemu Teh
Negeri Cina menjadi tempat lahirnya teh, disanalah pohon teh Cina (Camellia sinensis) ditemukan dan berasal. Tepatnya di provisnsi Yunnan, bagian barat daya Cina. Iklim wilayah itu tropis dan sub-tropis, dimana daerah tersebut memang secara keseluruhan adalah hutan zaman purba. Daerah demikian, yang hangat dan lembab menjadi tempat yang sangat cocok bagi tanaman teh, bahkan ada teh liar yang berumur 2,700 tahun dan selebihnya tanaman teh yang ditanam yang mencapai usia 800 tahun ditemukan ditempat ini.

Legenda menjadi bentuk dokumentasi yang paling tua, dimana diceritakan bahwa Shennong yang menjadi cikal bakal pertanian dan ramuan obat - obatan, juga yang menjadi penemu teh. Dikatakan dalam bukunya bahwa ia secara langsung mencoba banyak ramuan herbal dan menggunakan teh sebagai obat pemunah bila ia terkena racun dari ramuan yang dicoba. Hidupnya berakhir karena ia meminum ramuan yang beracun dan tidak sempat meminum teh pemunah racun menyebabkan organ dalam tubuhnya meradang.

Teh Cina pada awalnya memang digunakan untuk bahan obat – obatan (Abad ke-8 SM), itupun sudah berumur ribuan tahun riwayatnya. Orang – orang Cina pada waktu itu mengunyah teh (770 SM – 476 SM) mereka menikmati rasa yang menyenangkan dari sari daun teh. Teh juga sering kali dipadukan dengan ragam jenis makanan dan racikan sop.

Pada zaman pemerintahan dinasti Han (221 SM – 8 M), teh mulai diolah dengan pemrosesan yang terbilang sederhana, dibentuk membulat, dikeringkan dan disimpan, teh mulai dijadikan sebagai minuman, teh diseduh dan dikombinasikan dengan ramuan lain (misalnya : jahe) dan kebiasaan ini melekat kuat dengan kebudayaan masyarakat Cina. Lebih jauh lagi, teh kemudian digunakan sebagai tradisi dalam menjamu para tamu. Setelah zaman Dinasti Ming, banyak ragam jenis teh kemudian ditemukan dan ditambahkan, teh yang populer nantinya ini banyak dikembangkan di daerah Canton (Guangdong) dan Fukien (Fujian).

Konsumsi budaya Cina akan kebiasaan minum teh pun menyebar, bahkan melekat erat pada setiap lapisan masyarakat.Pada tahun 800 M., Lu Yu menulis buku yang mendefiniskan tentang teh, dengan judul Ch'a Ching. Lu Yu adalah seorang anak yatim yang dibesarkan oleh cendekiawan Pendeta Budha di salah satu Biara terbaik di Cina. Sebagai seorang pemuda, diapun acap kali melawan disiplin pendidikan kependetaan yang kemudian membuatnya memiliki daya pengamatan yang baik, performasinya pun meningkat dari tahun ke tahun, meskipun demikian, ia merasa hidupnya hampa dan tidak bermakna.

Setelah setengah perjalan hidupnya, ia pensiun selama 5 tahun untuk mengasingkan diri. Dengan riwayat hidup dan perjalanan yang pernah disinggahinya, ia mengkondisikan beragam metode dalam bertanam dan mengelola teh zaman Cina Purba.

2.2  Jenis Teh
Ada beberapa jenis minuman teh yang dikenal diseluruh dunia. Setiap teh diproses dengan cara yang berbeda, sehingga sedikit banyak berbeda dalam hal kandungan nutrisinya. Teh jenis tertentu bisa lebih unggul atau kurang dalam hal kandungan senyawa tertentu. Berikut beberapa jenis teh yang kita kenal, serta sedikit penjelasannya:
a . Green Tea : Teh hijau dibuat dari daun teh dengan cara dikukus. Untuk membuat teh hijau, daun teh segera dikeringkan dan dipanaskan untuk mencegah daun terfermentasi. Teh hijau mengandung sekitar 25 miligram kafein per cangkir. Dan jenis teh ini lebih halus rasanya jika dibandingkan dengan teh hitam. Green tea terdiri dari senyawa seperti katekin, kafein, Theanine serta berbagai vitamin dan mineral.
b . Teh Hitam : Teh hitam menyumbang sekitar 75 % dari konsumsi teh global. Jenis teh ini dibuat dari daun tanaman camellia sinensis, yang digulung, difermentasi, kemudian dikeringkan dan dihancurkan. Teh hitam mengandung kafein tertinggi dan memiliki rasa yang sedikit pahit, yaitu sekitar 40 miligram kafein per cangkir. Teh hitam sangat bagus bagi orang yang membutuhkan banyak energi dengan cepat. Namun bagi Orang yang sensitif kafein, sebaiknya menghindari mengkonsumsi teh hitam.
c . Teh Herbal : Secara teknis, teh herbal bukanlah teh karena tidak dibuat dari daun tanaman Camellia sinensis. Teh herbal dibuat dari daun, akar, biji, kulit kayu, dan bunga tanaman lain yang berkhasiat obat. Teh ini  tidak mengandung kafein sama sekali, sehingga cocok untuk anak-anak. Hindari minum eh herbal untuk menurunkan berat badan, karena mungkin mengandung obat pencahar yang berbahaya. Teh herbal mengandung antioksidan dan vitamin C yang tinggi. Teh Lavender mempromosikan relaksasi dan menenangkan pikiran dan tubuh. Teh chamomile juga memiliki khasiat menenangkan yang kuat, dan biasa digunakan sebagai pereda nyeri alami. Teh peppermint secara tradisi digunakan untuk membantu pencernaan dan sinus. Teh herbal bisa diminum setiap hari.
d . Teh Putih : Teh putih adalah terbuat dari segala jenis teh teroksidasi. Ini adalah jenis teh yang paling ringan dari segi rasa, dan seperti terbuat dari daun teh pucuk muda. Teh putih memiliki sifat anti kanker yang paling ampuh. Selain itu teh putih sangat rendah kafein (15mg percangkir), sehingga menjadi pilihan yang baik bagi orang yang sensitif kafein. Kandungan antioksidan lebih tinggi, karena proses pembuatannya tidak banyak. Teh putih adalah tambahan yang bagus bagi diet Anda.
e . Flavored Tea : Teh Flavored adalah dibuat dengan menambahkan rempah-rempah, bunga, dan aroma, atau teh yang dibumbui. Banyak tersedia dalam berbagai variasi, termasuk rasa blueberry, kayu manis, kulit jeruk, dan lavender. Teh ini dipasangkan dengan daun teh hitam, teh hijau, atau teh putih, memiliki antioksidan dan manfaat kesehatan yang sama. Teh flavored dengan tambahan buah-buahan super seperti blueberry mengandung kadar antioksidan yang tinggi.
f . Oolong Tea : Teh Oolong mirip dengan teh hitam, dan difermentasi hanya dalam waktu singkat, sehingga memberikan rasa yang kuat pada teh oolong. Teh oolong hijau memiliki kandungan kafein lebih rendah, sementara teh oolongs hitam memiliki kandungan kafein yang lebih tinggi – sekitar 30 miligram kafein per cangkir. Teh oolong memiliki antioksidan yang lebih tinggi dari pada teh hijau

2.3 Budidaya Teh
1. Penanaman
Menurut bapak Dudung Sutisna atau yang biasa dipanggil Pak Dudung sebagai pengurus kebun teh, cara menanam the yang baik ialah sebagai berikut :
a.       Jarak antara tanaman teh sejauh 1 meter agar mudah merawatnya
b.      Tinggi minimal tanaman teh yaitu 50 cm atau lebih baik 2 tahun sekali dipangkas
c.       Selama 1 tahun ada baiknya 2 kali pencabutan rumput dengan menggunakan sabit

2. Pembibitan dan Pemupukan
Pembibitan yang dilakukan oleh Pak Dudung di kebunnya yaitu menggunakan bibit alami yang berasal dari daun teh yang sudah tua. Dalam pemupukan, Pak Dudung memerlukan sebanyak 1 kwintal pupuk untuk 2 kali pemupukan tanaman teh pada lahan sebesar 1.500 meter. Pupuk yang digunakan yaitu pupuk urea.  Alat yang digunakan dalam pemupukan yaitu alat semprot bermerk Apolo.

3. Panen
                        Masa panen bergantung pada cuaca, apabila cuaca tidak mendukung maka akan terjadi penuruna produksi. Ketika tidak mengalami penurunan produksi dalam satu kali panen dapat menghasilkan 4 kw daun teh. Harga teh yang dapat dijual biasanya berkisar Rp 4.000,- per kilogram. Teh itu kemudian akan dijual melalui agen agen yang telah bekerja sama dengan Pak Dudung.

2.4 Pemeliharaan Teh
Pemeliharaan teh sebenarnya tidaklah terlalu sulit. Penyiraman tanaman dilakukan secara teratur. Rumput rumput atau tanaman yang mengganggu pertumbuhan tanaman teh sebaiknya dipangkas atau dicabuti. Pemupukan yang dilakukan dengan teratur dalam jangka waktu 1 tahun sebanyak 2 kali pemupukan. Apabila tanaman sudah mencapai umur 2 tahun, sudah terlalu tinggi atau tanaman sudah rusak sebaiknya dipangkas atau diganti dengan tanaman teh yang baru. Dan yang paling penting dalam pemeliharaan tanaman teh yaitu pengendalian hewan-hewan yang dapat mengganggu perkembangan tanaman teh.contoh hewan yang dapat mengganggu perkembangan teh yaitu laba-laba, belalang, ulat, kupu kupu, dan hewan serangga lainnya. Cara mengatasi hewan-hewan pengganggu itu yaitu penggunakan obat untuk menghilangkan hama pada tanaman.

2.5 Cara Pemetikan Teh yang Baik
           Cara pemetikan teh yang baik yaitu pemetikan diambil pada pucuk teh terlebih dahulu karena daun teh yang masih muda rasanya lebih nikmat. Dan apabila terdapat daun daun yang sudah tua sebaiknya tidak dipetik karena rasanya yang akan berbeda dengan daun teh yang masih muda. Daun teh yang tua sebaiknya dipetik untuk dijadikan pupuk pada tanaman teh yang akan ditanam selanjutnya.

2.6 Kendala Saat Berkebun Teh
           Kendala saat berkebun teh ada berbagai macam, diantaranya banyak hama atau hewan pengganggu yang dapat mempengaruhi tumbuhnya tumbuhan teh, penyakit pada tumbuhan yang juga mempengaruhi petumbuhan tanaman, cuaca yang berubah dan tidak sesuai dengan tanaman teh, tanah yang tidak subur, perawatan yang tidak teratur seperti penyiraman, pemupukan yang tidak teratur juga dapat menghambat atau  dapat menggagalkan pertumbuhan tanaman teh.


2.7 Hama atau Hewan yang Dapat Mengganggu Perkembangan Tumbuhan Teh
           Pertumbuhan tanaman teh dapat terganggu akibat adanya hama atau hewan yang dapat menurunkan kualitas dalam pertumbuhan tumbuhan teh. Beberapa macam hama yang biasa kita temui dalam melakukan penanaman the adalah belalang, kumbang, ulat, laba-laba, tikus, dan lain lain sebagainya.

2.8 Manfaat Teh
1 .  Anti Stres dan Anti kecemasan :
Teh bunga secara alami kaya akan Chrysin flavon, yang dikenal akan manfaat anti kecemasan. Teh ini sangat ideal bagi yang rentan terhadap stres, insomnia, dan gangguan kecemasan umum. Minum secangkir pasion flower tea setiap hari sebelum tidur untuk menenangkan pikiran. Sementara Teh hitam bisa mengurangi kadar hormon stres dalam tubuh, serta menurunkan tekanan darah sistolik – membuat hidup bebas stres.
2 . Mencegah Berat Badan berlebih :
Para peneliti menemukan bahwa teh mengandung polifenol. Bersama dengan kafein akan meningkatkan pengeluaran energi dan oksidasi lemak, sehingga pada akhirnya membantu menurunkan berat badan. Teh oolong tanpa gula adalah salah satu minuman terbaik untuk menurunkan berat badan. Teh mengandung senyawa yang disebut mateine ?, yang meningkatkan metabolisme tubuh dan membantu menurunkan berat badan. Teh hijau juga sangat dikenal akan manfaatnya untuk menurukan berat, yaitu dengan cara meningkatkan metabolisme.
3 . Efek Merampingkan pinggang :
Beberapa studi menunjukkan bahwa minum teh oolong bisa menyebabkan penurunan berat badan dan mengecilkan ukuran pinggang. Teh Oolong mengandung katekin dan kafein, yang akan memicu pembakaran  dan meningkatkan metabolisme lemak hingga 2 jam. Teh oolong juga mengandung polifenol, yang membantu untuk membatasi enzim pembangun lemak, sehingga bisa membuat perut menjadi ramping. Teh Jasmine adalah pilihan teh lain bagi yang menginginkan pinggang bagus.
4 . Anti Ageing :
Teh putih mengandung antioksidan kuat seperti polifenol dan ECGC, yang bermanfaat untuk menghambat tanda-tanda penuaan seperti noda hitam dan garis-garis halus. Hal ini karena senyawa polifenol dan ECGC akan memperkuat elastin dan kolagen, sehingga akan menghambat kerutan.
5 . Melindungi kesehatan liver :
Radikal bebas dan peradangan bisa menyebabkan kerusakan liver akut dan penyakit. Katekin dalam teh hijau akan menekan dan bisa mencegah keparahan pada cedera liver.
6 . Mencegah Kanker :
EGCG dalam teh putih dan teh hijau bisa membantu seorang melawan kanker secara efektif. Polifenol tinggi dalam teh bisa menghambat perkembangan kanker tertentu, termasuk lambung, kanker usus besar, kanker pay*dara, liver, prostat, dan kulit. Konsumsi rutin teh hijau dipercaya bisa mengimbangi efek buruk dari mer*kok, dengan cara menurunkan risiko timbulnya kanker paru-paru. Teh hitam juga mengandung EGCG, namun konsentrasinya lebih rendah dari teh hijau dan putih. Wanita yang minum teh hijau secara rutin memiliki risiko yang lebih rendah untuk terkena kanker pay*dara, jika dibandingkan dengan wanita yang minum bukan teh hijau.
7 . Meningkatkan Kesehatan Gigi :
Teh putih mengandung tinggi kalsium dan fluoride, yaitu dua nutrisi penting untuk kesehatan gigi dan gusi. Teh hitam kaya akan polifenol, yang akan membantu untuk menyembuhkan penyakit gusi, mencegah plak, dan bau mulut. Hal ini karena Polifenol dalam teh hitam akan menghambat pertumbuhan enzim bakteri dalam mulut.
8 . Baik Untuk Penderita diabetes :
Mengkonsumsi teh hijau rutin akan menjaga kadar gula darah pada tingkat yang moderat. Polisakarida dalam teh bisa menghambat penyerapan glukosa oleh tubuh, sehingga mencegah diabetes.
9 . Meringankan Sakit kepala :
Teh jahe bisa menghambat kimia yang menyebabkan pembengkakan di otak, yang menimbulkan rasa sakit kepala. Teh jahe bisa mengurangi peradangan dengan cara yang sama seperti aspirin. Minumlah teh jahe pada saat Anda baru merasakan sakit kepala, sehingga rasa sakit tidak berlanjut.
10 . Anti alergi :
Teh hijau memiliki sifat antihistamin yang dapat digunakan untuk meredakan dan mencegah serangan alergi dan demam. Antioksidan dalam teh hijau akan menghambat proses biokimia yang  ikut menghasilkan respon alergi.
11. Sembelit :
Minum teh daun peppermint dua kali sehari baik untuk meringankan sembelit . Hal ini akan mendorong pertumbuhan bakteri baik dalam usus, sehingga akan memperlancar buang air besar.
12 . Menjaga keseimbangan cairan :
Teh juga membantu  menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, dan memastikan energi agar merata pada seluruh organ tubuh. Keseimbangan cairan yang sehat akan memastikan kita untuk memiliki energi yang banyak dan stamina yang baik untuk melaksanakan kegiatan sehari-hari.
13 . Meningkatkan Kesehatan Kulit :
Sifat antibakteri dan anti inflamasi teh hijau akan mematikan bakteri, meredakan pembengkakan dan kemerahan pada jerawat. Senyawa EGCG dan polifenol dalam teh hijau akan melindungi kulit kita dari radiasi ultraviolet dan  mencegah kanker kulit. Hal ini juga mencegah radikal bebas dan mencegah kerusakan sel, sehingga akan membuat kulit terlihat lebih muda.
14 . Diuretik alami :
Mengonsumsi teh secara rutin dikenal bisa menurunkan risiko mengembangkan batu ginjal sebesar 8 % . Teh bersifat diuretik, yang merangsang aliran urin, sehingga mencegah pembentukan batu ginjal.
15 . Kaya Antioksidan :
Beberapa varietas teh mengandung antioksidan dalam jumlah yang tinggi, yang akan melindungi tubuh dari efek polusi dan penyakit lainnya. Antioksidan membantu melawan radikal bebas akibat polusi lingkungan. Radikal bebas dalam sel-sel tubuh yang sangat tidak stabil dan cenderung bereaksi negatif dengan DNA , menyebabkan kerusakan sel .
16. Menjaga Tekanan Darah :
Teh hitam bisa mengurangi tekanan darah dan menetralkan efek buruk makanan yang tinggi lemak pada arteri. Mengonsumsi rutin teh putih akan menurunkan kolesterol buruk (LDL),  dan mendorong pengingkatan kolesterol baik dalam tubuh. Minum setengah cangkir teh oolong setiap hari bisa menurunkan risiko tekanan darah tinggi hampir 50 %.
17. Kesehatan Tulang :
Nutrisi dan polifenol dalam teh bisa meningkatkan kualitas tulang, sehingga menurunkan risiko yang terkait dengan osteoporosis. Teh hijau telah ditemukan bisa meningkatkan kepadatan mineral tulang pada pria dan wanita. Katekin dalam teh hijau juga sangat bermanfaat bagi penderita arthritis, karena bisa mengurangi peradangan dan memperlambat kerusakan tulang rawan  -  mencegah rheumatoid arthritis.
18 . Kesehatan mata:
Tingginya kandungan antioksidan dalam teh hijau juga mempengaruhi jaringan mata secara positif, termasuk retina mata. Hal ini akan mengurangi stres oksidatif pada dan mencegah degenerasi makula .
19 . Meningkatkan Metabolisme :
Senyawa Katekin dalam teh hijau sangat bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme selama hampir 24 jam. Teh juga meningkatkan ketahanan tubuh saat bekerja keras atau berolahraga, karena ketekin dalam teh hijau meningkatkan kemampuan tubuh untuk membakar lemak sebagai bahan bakar dan meningkatkan daya tahan otot .














BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
            Usaha perkebunan teh yang dikerjakan oleh Pak Dudung di Desa Passanggrahan memiliki tanah seluas 1.500 meter. Tanaman teh ditanam berdasarkan bibit yang terbaik, yaitu yang berasal dari bagian tanaman teh itu sendiri, yaitu pada bagian atas tanaman teh. Tanaman teh diberi pupuk 2 kali dalam jangka waktu 1 tahun. Pupuk yang diberikan yaitu pupuk urea yang disemprotkan dengan alat penyemprot pupuk. Penyiraman tanaman teh dilakukan secara teratur agar tanaman teh tumbuh dengan subur. Rumput-rumput, tanaman yang mengganggu dan bahkan hewan hewan yang dapat merusak perkembangan tanaman teh akan dihilangkan. Pemetikan daun teh yang baik adalah daun yang berada paling atas dan yang masih muda karena akan mempengaruhi rasa teh yang akan dikonsumsi. Pemasaran teh yang telah panen akan dijual melalui agen agen yang telah bekerja sama dengan Pak Dudung.
3.2 Saran
ΓΌ  Karyawan dalam penanaman teh sebaiknya ditambah agar perawatan tanaman teh semakin mudah dilakukan